Apa itu Microsleep? Kenali tandanya berikut ini

Sebagian besar pembaca blog ini mungkin sudah pernah pernah mendengar tentang apa itu microsleep. Benar, microsleep merupakan sebuah kondisi berbahaya terutama jika dialami tubuh saat berkendara melakukan perjalanan jauh. Ingin mengetahui lebih detail tentang Apa itu Microsleep? Kenali beberapa tandanya berikut ini.

Kapan dan siapa saja yang bisa mengalami microsleep?

Karena microsleep ini bukan merupakan sebuah penyakit khusus, maka siapa saja bisa mengalami microsleep, termasuk Anda. Waktunya bisa kapan saja, terutama saat tubuh sedang mengalami beberapa kondisi berikut ini:

1. Seseorang dengan aktivitas panjang yang monoton

Apalagi jika aktivitas tersebut kebetulan kurang disenangi atau dilakukan dengan terpaksa. Seperti misalnya harus lembur kerja padahal kondisi tubuh belum beristirahat setelah sebelumnya melakukan pekerjaan berat yang juga tanpa henti. Ini akan berpotensi memicu rasa bosan, malas hingga akhirnya mengantuk dan berujung tertidur secara tiba-tiba tanpa kita sadari.

Mengenal lebih detail tentang apa itu microsleep dan gejalanya

2. Seseorang yang sedang melakukan perjalanan jauh

Jika tak terbiasa, melakukan perjalanan jauh bukan sesuatu yang mudah bagi seseorang. Semisal Anda tiba-tiba harus bepergian menggunakan mobil dengan tujuan luar kota atau bahkan luar pulau dengan jarak yang jauh sehingga memakan waktu hampir sehari semalam. Jika ini dipaksakan tanpa melakukan istirahat yang cukup, maka kemungkinan yang terjadi adalah tubuh akan mudah lelah dan mengantuk berat.

Jadi, microsleep ini bukan hanya bisa terjadi saat berkendara saja seperti yang kerap kita dengar. Namun jika kondisi microsleep ini dialami tubuh kita saat menyetir kendaraan maka dampak yang terjadi memang sangat membahayakan, bahkan bisa saja menjadikan penyebab terjadinya kecelakaan yang berakibat fatal.

Tanda-tanda tubuh cenderung riskan akan mengalami microsleep

Karena akibat yang ditimbulkan saat tubuh mengalami kondisi microsleep ini kebanyakan cukup membahayakan, maka sebaiknya kenali beberapa tanda (atau kita sebut saja gejala), saat tubuh cenderung riskan akan mengalami microsleep. Beberapa gejala yang bisa segera kita kenali adalah seperti di bawah ini:

  • Menguap tanpa terkendali dan terjadi secara berkelanjutan.
  • Kelopak mata tiba-tiba terasa sangat berat.
  • Seperti kehilangan fokus, padahal Anda tidak sedang dalam keadaan melamun.
  • Tiba-tiba merasa sulit untuk mengingat sesuatu, padahal itu bukan sesuatu yang asing, seperti nomor rumah Anda misalnya.
  • Badan terasa sangat lemas, padahal Anda baru saja sarapan.

Jika salah satu atau bahkan beberapa dari gejala tubuh tersebut tiba-tiba Anda rasakan, sebaiknya menunda aktivitas yang sekiranya membahayakan, seperti: menyetir, mengoperasikan sebuah mesin dan kegiatan yang memiliki resiko lainnya.

Cara mengatasi terjadinya microsleep agar tidak membahayakan Anda

Jika Anda simak artikel ini secara seksama, secara umum sebab utama tubuh mengalami microsleep adalah karena kelelahan sehingga dapat menyebabkan rasa kantuk yang luar biasa sehingga otak kita akan secara otomatis memerintahkan tubuh kita untuk segera tertidur tanpa Anda bisa mengontrol atau bahkan menahannya.

Jadi, beberapa cara penting agar Anda tidak mengalami microsleep antara lain seperti: tidur sejenak dengan memastikan bisa tidur secara nyenyak walaupun hanya sebentar, jika memungkinkan berhentilah beraktivitas untuk hari ini dan segera beristirahat secara khusus untuk memulihkan kondisi badan agar kembali fit dan segar.

Untuk tidur, disarankan paling tidak selama 15 hingga 30 menit atau bahkan lebih hingga 2 jam jika memang Anda memiliki banyak waktu. Jangan lupa untuk melakukan kegiatan penunjang kesehatan lainnya untuk jangka panjang seperti olahraga secara berkala, konsumsi makanan bergizi, cukup istirahat dan tidak sering memaksakan diri memporsir tubuh hingga menyebabkan kelelahan.

Suatu komitmen menghadirkan konten yang informatif, edukatif, dan akurat untuk para pembaca. Saya berusaha akan hal itu sampai saat ini.

2 thoughts on “Apa itu Microsleep? Kenali tandanya berikut ini

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *