Memanfaatkan Teknologi Sebagai Sarana Edukasi Anak

Memanfaatkan Teknologi Sebagai Sarana Edukasi Anak — Anda masih beraktivitas di rumah dalam jangka waktu kedepan yang belum dapat ditentukan? Tetap sabar, ya. Kita tak sendirian, kok!, yang terpenting adalah kita masih memiliki sesuatu yang terbaik saat ini. Tak dapat dipungkiri, Teknologi merupakan hal vital sebagai penunjang kehidupan kita sekarang, tak terkecuali dalam memberikan edukasi terhadap Anak. Sebagai orangtua, Anda tentunya perlu mulai terbiasa dengan hal tersebut.

Teknologi Sebagai Sarana Pendidikan

Mari kita coba perhatikan saja, sarana belajar mengajar mana yang saat ini tidak ditunjang oleh kemajuan teknologi. Mulai dari pendaftaran sekolah, ujian masuk, absensi bahkan hingga proses belajar dan mengajar itu sendiri, semua memanfaatkan internet sebagai salah satu produk teknologi modern. Jika tak terbiasa, tentu akan menjadi kendala dalam mengikutinya.

Ya, benar. Ini sangat terasa sejak beberapa tahun lalu kita mulai memasuki masa pandemi, seluruh dunia terkena dampaknya. Namun sebenarnya, penerapan teknologi dalam pendidikan sudah mulai berlangsung jauh sebelumnya. Bagi yang kemudian dengan sigap membiasakan diri, tak akan mengalami kesulitan yang berarti. Bagi yang tidak? Mau-tidak-mau dengan “terpaksa” harus mengikuti arus kebiasaan baru, apapun kesulitannya. Anda sebagai orangtua, termasuk dalam “golongan” yang mana?

Anak itu, Tergantung Bagaimana Orangtua!

Terkesan sedikit klise memang. Tapi ini benar-benar riil. Kita sebagai orangtua, terkadang lebih menyalahkan selain diri kita sendiri jika terjadi sesuatu pada anak. Tak terkecuali dalam hal teknologi. Terlalu sulit dan belum terbiasa, katanya. Padahal, jika kita mau sebentar saja meluangkan waktu dan berusaha keras untuk menyesuaikan, sudah banyak yang kemudian berhasil mengikuti perkembangan teknologi dengan baik, bahkan menghasilkan banyak manfaat. Ini demi Anak, apapun seharusnya memang kita usahakan.

Buktinya, banyak sekali Anak yang sudah mengharumkan nama orangtua hingga negara dengan memiliki prestasi di bidang teknologi, ada yang juara pemograman, piawai membuat robot, bahkan menjadi terkenal dan kaya raya hanya dengan Bermain Game Online. Bicara soal Permainan (Game) Online, bahkan saat ini termasuk salah satu bagian yang dipertandinkan pada gelaran PON XX 2021 yang sedang berlangsung di Papua.

Luar biasa, bukan? Jadi, tak ada lagi cerita menyalahkan apapun, siapapun, termasuk teknologi saat Anak tak bisa mengikutinya.

tergantung anda sebagai orangtua

Jadikan Imajinasi Anak Sebagai Peluang Edukasi

Kalau masalah ini, kita sebagai orangtua, semua pasti setuju. Masa perkembangan anak, tak lepas dari asupan imajinasi, bahkan terkadang ini akan menjadi sebuah karakter penentu saat Ia dewasa nanti. Hal yang terdekat saja, bahwa anak-anak itu senang bermain. Lalu kenapa kita tidak menjadikan kesenangannya itu sebagai sarana “memasuki dunianya” untuk memberikan segala edukasi yang dibutuhkan?

Secara konvensional, kita bisa melakukannya dengan memberikan (baca: membeli) beberapa koleksi mainan edukatif. Anda masih ingat mainan edukatif jadul seperti pada gambar di atas? Sesederhana itu saja, manfaat edukasinya cukup banyak, antara lain sebagai berikut :

• Merangsang Anak memiliki kreatifitas fashion desainer,
• Mengenali warna apa yang paling Ia sukai,
• Memberi dukungan pengembangan imajinasi perpaduan warna,
• Membantu menjadikan Anak lebih memiliki daya kreatif,
• Dan masih banyak manfaat luar biasa lainnya.

Teknologi Tak Menghilangkan Masa Lalu

Ini yang terkadang membuat Dirman Personal Blog merasa selalu nyaman bersama teknologi. Masa-masa bermain anak di era konvensional tak semuanya sirna. Bahkan, tak hanya bagi Anak. Kita sebagai Orangtua, bisa bernostalgia mengulang bagaimana serunya bermain di masa lampau. Tentu, dengan alat serta visual yang lebih terbarukan.

Faktanya, Banyak tersedia aneka permainan online yang bisa kita nikmati kembali hanya dengan sebuah alat digital yang tersambung dengan koneksi internet. Tak perlu mencari sebuah tempat khusus atau bahkan pergi jauh untuk membelinya. Cukup memanfaatkan produk teknologi berupa Game Online, Kita sudah bisa mengenang bagaimana bahagianya saat sedang bersorak merayakan sebuah kemenangan ketika bermain.

Memanfaatkan Teknologi Sebagai Sarana Edukasi Anak

Kembali kepada edukasi untuk anak. Melalui permainan, banyak yang bisa kita ketahui ke arah mana imajinasi anak akan bergerak. Kemudian, kita berikan sesuatu yang bisa dijadikan sebagai bekal yang berguna suatu saat nanti. Saya bahkan bersedia untuk menemaninya bermain beberapa game pilihannya sendiri. Permainan ini adalah salah satunya.

Pengalaman kami bermain bersama game online ini amat senang, sudah pasti masih banyak permainan baru lainnya yang akan memberikan manfaat saat Anda mencobanya untuk Anak. Mulai sekarang, kami akan membiasakan bermain pada layar yang lebih lebar seperti Televisi Digital maupun Laptop. Hal ini juga dilakukan agar Anak tak terlalu terbiasa bergantung menggunakan smartphone dengan layar kecil. Bagi Anak-anak, smartphone adalah alat kerja bagi Orangtuanya, bukan sebagai alat bermain. Semoga Bermanfaat!.