Ada Apa Saja Destinasi Wisata di Sekitar Candi Borobudur?

Berkunjung ke Magelang, rasanya tidak lengkap jika tidak berkunjung ke Borobudur. Candi megah yang dibangun pada abad ke-8 ini memang menawarkan pesona tersendiri. Tinggi Borobudur yang mencapai 35 meter, memang menampilkan kegagahan dari negeri ini. Selain itu, Ada Apa Saja Destinasi Wisata di Sekitar Candi Borobudur? Mari kita ulas lebih dalam lagi.

Dengan kemewahan yang dimiliki, tentu sudah bisa menjawab pertanyaan apa itu Candi Borobudur. Wajar saja jika candi Buddha ini dinobatkan menjadi World Heritage Sites oleh UNESCO. Disamping kemegahannya, ternyata ada beberapa destinasi wisata lain di sekitar Borobudur yang juga menarik untuk dikunjungi. Apa saja?

Candi Mendut

Candi Mendut berlokasi tidak jauh dari Candi Borobudur, kurang lebih sekitar 4 kilometer. Candi ini dikelilingi banyak gunung, yaitu Gunung Merbabu dan Gunung Merapi pada sebelah timur, lalu Gunung Sumbing dan Gunung Sindoro pada sebelah utara, dan pegunungan Menoreh di bagian selatan.

Candi yang ditemukan pada tahun 1836 ini awalnya sama seperti Candi Borobudur, tertutup semak dan tanah. Namun sayangnya setelah dibersihkan, bagian atap Candi Mendut tidak ditemukan.

Svarga Bumi

Svarga Bumi terletak di Jalan Borobudur-Ngadiharjo, tidak jauh dari Candi Borobudur karena hanya sekitar 1,5 kilometer. Tempat ini sejatinya adalah sawah yang diletakkan beberapa spot foto untuk pengunjung. Svarga Bumi cocok bagi Anda yang suka foto selfie dengan latar persawahan yang asri. Hasilnya, foto estetik dan instagramable siap diposting.

Gereja Ayam

Bagi Anda yang pernah menonton Ada Apa Dengan Cinta 2, pasti sudah tidak asing lagi dengan bangunan ini. Gereja Ayam, tempat Cinta dan Rangga menikmati sunrise ini rupanya berlokasi tidak jauh dari Candi Borobudur, yakni sekitar 4,7 kilometer saja.

Disebut dengan Gereja Ayam karena bentuk bangunannya yang mirip ayam. Padahal ketika bertanya kepada warga sekitar, bangunan ini dimaksudkan berbentuk menyerupai burung merpati.

Sungai Elo

Sungai ini biasa dinikmati oleh para pegiat arung jeram karena arus sungainya yang tidak pernah surut dan selalu deras. Bahkan ketika musim kemarau pun, para pengunjung tetap bisa menikmati olahraga arung jeram di sini.

Walaupun bisa dikunjungi siapapun, tetap saja jika ingin arung jeram di Sungai Elo memerlukan pemandu di setiap perahu. Sungai ini terletak di Kecamatan Mungkid, kira-kira berjarak sekitar 4,6 kilometer dari Candi Borobudur.

Museum Kapal Samudra Raksa

Bisa dikatakan bahwa Museum Kapal Samudra Raksa adalah destinasi wisata yang jaraknya paling dekat dengan Candi Borobudur, yakni hanya 200 meter saja. Bahkan museum ini pun masih termasuk bagian Taman Wisata Candi Borobudur.

Di dalam museum ini, terdapat beragam koleksi benda bersejarah yang berkaitan dengan kapal Samudra Raksa. Kapal ini dahulu digunakan untuk berlayar dari negara Indonesia menuju ke Madagaskar untuk membawa rempah-rempah.

Jangan lupa untuk mengunjungi kelima destinasi tersebut setelah berwisata dari Candi Borobudur, ya!